Selasa, 14 Mei 2013


TENTANG E-COMMERCE

Perkembangan teknologi informasi terutama internet, merupakan faktor pendorong perkembangan e-commerce. Internet merupakan jaringan global yang menyatukan jaringan komputer di seluruh dunia, sehingga memungkinkan terjalinnya komunikasi dan interaksi antara satu dengan yang lain diseluruh dunia. Dengan menghubungkan jaringan komputer perusahaan dengan internet, perusahaan dapat menjalin hubungan bisnis dengan rekan bisnis atau konsumen secara lebih efisien. Sampai saat ini internet merupakan infrastruktur yang ideal untuk menjalankan e-commerce, sehingga istilah E-Commerce pun menjadi identik dengan menjalankan bisnis di internet. Dengan menggunakan teknologi informasi, E-Commerce dapat dijadikan sebagai solusi untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan perusahaan dan menghadapi tekanan bisnis. Tingginya tekanan bisnis yang muncul akibat tingginya tingkat persaingan mengharuskan perusahaan untuk dapat memberikan respon.  Penggunaan E-Commerce dapat meningkatkan efisiensi biaya dan produktifitas perusahaan, sehingga dapat meningkatkan kemampuan perusahaan dalam bersaing. Perkembangan teknologi informasi terutama internet, merupakan faktor pendorong perkembangan e-commerce. Internet merupakan jaringan global yang menyatukan jaringan komputer di seluruh dunia, sehingga memungkinkan terjalinnya komunikasi dan interaksi antara satu dengan yang lain diseluruh dunia. Dengan menghubungkan jaringan komputer perusahaan dengan internet, perusahaan dapat menjalin hubungan bisnis dengan rekan bisnis atau konsumen secara lebih efisien. Sampai saat ini internet merupakan infrastruktur yang ideal untuk menjalankan e-commerce, sehingga istilah E-Commerce pun menjadi identik dengan menjalankan bisnis di internet.

Electronic Commerce (Perniagaan Elektronik), sebagai bagian dari Electronic Business (bisnis yang dilakukan dengan menggunakan electronic transmission), oleh para ahli dan pelaku bisnis dicoba dirumuskan definisinya. Secara umum e-commerce dapat didefinisikan sebagai segala bentuk transaksi perdagangan/perniagaan barang atau jasa (trade of goods and service) dengan menggunakan media elektronik. Jelas, selain dari yang telah disebutkan di atas, bahwa kegiatan perniagaan tersebut merupakan bagian dari kegiatan bisnis. Kesimpulannya, “e-commerce is a part of e-business”. Media elektronik yang dibicarakan di dalam tulisan ini untuk sementara hanya difokuskan dalam hal penggunaan media internet. Pasalnya, penggunaan internetlah yang saat ini paling populer digunakan oleh banyak orang, selain merupakan hal yang bisa dikategorikan sebagai hal yang sedang ‘booming’. Perlu digarisbawahi, dengan adanya perkembangan teknologi di masa mendatang, terbuka kemungkinan adanya penggunaan media jaringan lain selain internet dalam e-commerce. Jadi pemikiran kita jangan hanya terpaku pada penggunaan media internet belaka. Transaksi elektronik antara e-merchant (pihak yang menawarkan barang atau jasa melalui internet) dengan e-customer (pihak yang membeli barang atau jasa melalui internet) yang terjadi di dunia maya atau di internet pada umumnya berlangsung secara paperless transaction, sedangkan dokumen yang digunakan dalam transaksi tersebut bukanlah paper document, melainkan dokumen elektronik (digital document). Kontrak melalui web dapat dilakukan dengan cara situs web seorang supplier (baik yang berlokasi di server supplier maupun diletakkan pada server pihak ketiga) memiliki diskripsi produk atau jasa dan satu seri halaman yang bersifat self-contraction, yaitu dapat digunakan untuk membuat kontrak sendiri, yang memungkinkan pengunjung web untuk memesan produk atau jasa tersebut. Para konsumen harus menyediakan informasi personal dan harus menyertakan nomor kartu kredit. Selanjutnya, mekanismenya adalah sebagai berikut:
  1. untuk produk on line yang berupa software, pembeli diizinkan untuk mendownloadnya
  2. untuk produk yang berwujud fisik, pengiriman barang dilakukan sampai dirumah konsumen
  3. untuk pembelian jasa, supplier menyediakan untuk melayani konsumen sesuai dengan waktu dan tempat yang telah ditentukan dalam perjanjian.

Internet commerce adalah penggunaan internet yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi untuk perdagangan. Kegiatan komersial ini seperti iklan dalam penjualan produk dan jasa. Transaksi yang dapat dilakukan di internet antara lain pemesanan atau pembelian barang dimana barang akan dikirim melalui pos atau sarana lain setelah uang ditransfer ke rekening penjual. Penggunaan internet sebagai media pemasaran dan saluran penjualan terbukti mempunyai keuntungan antara lain untuk beberapa produk tertentu lebih sesuai ditawarkan melalui internet; harga lebih murah mengingat membuat situs di internet lebih murah biayanya dibandingkan dengan membuka outlet retail di berbagai tempat; internet merupakan media promosi perusahaan
dan produk yang paling tepat dengan harga yang relatif lebih murah; serta pembelian melalui internet akan diikuti dengan layanan pengantaran barang sampai di tempat pemesan.
Adapun seperti contoh kasus di bawah ini akan menjelaskan mengenai apa saja yang dilakukan atau apa saja yang ada pada E-Commerce yaitu sebagai berikut:

1.    Gambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen untuk online?
faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen untuk melakukan transaksi online diantaranya adalah:

o    Budaya, etnisitas dan kelas social
Budaya adalah kumpulan nilai, ide, artefak, dan simbol-simbol lain yang membantu seseorang untuk berkomunikasi, mengartikan, dan mengevaluasi sebagai bagian dari suatu lingkungan. Budaya terbagi menjadi dua yaitu abstrak dan elemen material yang memberikan kemampuan bagi seseorang untuk mendefinisikan, mengevaluasi, dan membedakan antarbudaya. Elemen abstrak terdiri atas nilai-nilai, sikap, ide, tipe kepribadian, dan kesimpulan gagasan seperti agama atau politik. Material komponen terdiri atas benda-benda seperti buku, komputer, gedung, peralatan, dan lain-lain. Etnisitas adalah suatu elemen penting dalam menentukan suatu budaya dan memprediksi keinginan dan perilaku konsumen. Perilaku konsumen adalah suatu fungsi dari perasaan etnisitas sebagaimana dengan identitas budaya, keadaan social.  Kelas sosial dapat didefinisikan sebagai divisi yang bersifat relatif permanen dan homogenus dalam suatu kumpulan sosial dimana individual atau keluarga saling bertukar nilai, gaya hidup, ketertarikan, kekayaan, status, pendidikan, posisi ekonomi, dan perilaku yang sama. Penelitian pemasaran seringkali berfokus pada variabel-variabel kelas sosial karena penentuan produk apa yang akan dibeli oleh konsumen ditentukan oleh kelas sosial.

o    Keluarga dan pengaruh rumah tangga
Secara ilmiah keluarga dapat diartikan sebagai sekelompok yang terdiri dari dua atau lebih individu yang berhubungan darah, pernikahan, atau adopsi yang tinggal berdampingan. Sedangkan rumah tangga adalah semua orang, baik yang berelasi maupun tidak berelasi yang menempati sebuah unit rumah. Keluarga maupun pengaruh rumah tangga mempengaruhi sikap pembelian konsumen. Misalnya kelahiran anak mempengaruhi suatu keluarga untuk menambah perabotan, bahan makanan bayi, dan lain-lain.

o    Kelompok dan pengaruh personal
Suatu perilaku konsumen tak lepas dari pengaruh kelompok dan personal yang dianutnya. Reference group adalah seseorang atau sekelompok orang yang mempengaruhi perilaku individu secara signifikan. Reference group dapat berupa artis, atlit, tokoh politik, kelompok musik, partai politik, dan lain-lain. Reference group mempengaruhi dalam beberapa cara. Pertama-tama reference group menciptakan sosialisasi atas individu. Kedua reference group berperan penting dalam membangun dan mengevaluasi konsep seseorang dan membandingkannya dengan orang lain.  Ketiga, refence group menjadi alat untuk mendapatkan pemenuhan norma dalam sebuah kelompok social.

2.    Gambarkan bagaimana perusahaan membangun satu-ke-satu hubungan dengan pelanggan?
       Cara perusahaan membangun relasi satu ke satu dengan pelanggan adalah:
        Melalui hubungan sebagai jalan dua arah:
 
Profil Nasabah dikembangkan yaitu
Maksudnya disini data-data nasabah ataupun profil nasabah akan terupdate dari pertama dia menjadi pelanggan sampai sekarang, dimana bisa saja kita asumsikan dengan contoh berikut ini : Pertama dia menjadi pelanggan ibu manda masih duduk di bangku perkuliahan setelah beberapa tahun kemudian dia telah menyelesaikan perkuliahannya dan menjadi sarjana, karena dia memiliki kecerdasan otak yang sangat membanggakan maka setelah mendapat gelas sarjana dia langsung di angkat atau di jadikan Dosen ditempat dia mendapatkan gelar tersebut, bahkan setelah mendapat pekerjaan yang pasti dan menjanjikan ibu tersebut pun menikah mungkin juga sudah memiliki anak-anak yang sangat membanggakan.
Dari contoh ini kita bisa menyimpulkan bahwa data-data nasabah ataupun profil nasabah akan berubah dari data pertama dia menjadi pelanggan sampai saat ini. Buka saja data seperti yang telah saya contohkan di atas, tapi data-data yang lain sebagainya.

Informasi pelanggan dikumpulkan dan ditempatkan dalam database yaitu
Disini maksudnya di kumpulkan dan ditempatka di dalam database yaitu agar data-data pelanggan tidak hilang ataupun berceceran, mungkin saja didalam transaksi yang di lakukan sebeumnya ada kesalahan-kesalahan yang tidak terlihat pada saat itu ataupun yang tidak sengaja di lakukan, sehingga setelah kita periksa maka kesalahan tersebut dapat di perbaiki dan diatasi, mungkin kerugian atas kesalahan tersebut lumayan besar dampak yang akan di timbulkan sehingga akan merugikan banyak orang dan juga tujuan yang kita harapkan adalah untuk bersama dan yang paling utama lagi di dalam transaksi tersebuat tidak ada yang di rugikan.
Menghasilkan "empat P" pemasaran:
  1. Product (produk)
  2. Place (tempat dan lingkungan)
  3. Price (harga)
  4. Promotion (promosi)

3.    Bahas isu-isu e-loyalitas dan e-kepercayaan pada  EC?
       E-loyalitas adalah loyalitas pelanggan ke pengecer.Dimana disini pengecer:
  1. Mempelajari tentang kebutuhan pelanggan
  2. Berinteraksi dengan pelanggan
  3. Menyediakan layanan pelanggan

E-Trust adalah psikologis status pihak yang terlibat yang bersedia untuk mengejar interaksi lebih lanjut untuk mencapai tujuan yang direncanakan.
Dimana disini vendor EC harus menetapkan tingkat kepercayaan yang tinggi dan potensi dengan pelanggan saat ini. Terutama penting dalam transaksi EC yang  global
Adapun level dari trust (kepercayaan) diukur dari:
  1. Tingkat keberhasilan awal berpengalaman dengan EC
  2. Peran dan prosedur yang jelas untuk semua pihak yang terlibat
  3. Realistis harapan untuk hasil dari EC

4.    Gambarkan riset pasar konsumen  pada EC?
        Riset pasar konsumen pada EC itu dapat dilakukan dengan beberapa metode diantaranya:
  1. Riset Pasar online, merupakan alat yang powerful untuk riset tentang perilaku konsumen dan minat konsumen terhadap produk yang baru.
  2. Internet berbasis riset pasar,dimana disini ada interaktif yang memungkinkan kontak pribadi sehingga memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pelanggan,pasar,dan persaingan.
  3. Interaktif berbasis internet riset pasar,dimana pada metode ini memungkinkan kontak personal dengan pelanggan dan menyediakan organisasi pemasaran dengan kemampuan yang lebih besar untuk memahami pelanggan, pasar, dan persaingan.
  4. Mengidentifikasi pergeseran awal tren produk dan pelanggan,yakni Memungkinkan pemasar untuk mengidentifikasi produk dan peluang pemasaran serta Mengembangkan produk yang pelanggan benar-benar ingin membeli.

5.    Gambarkan tujuan iklan di web?
       Tujuan iklan di web adalah :
  1. Berdasarkan personalisasi :
  2. Bisa interaktif
  3. Dapat menargetkan kelompok kepentingan tertentu dan individu
  4. Berdasarkan harga:
  5. Iklan online lebih murah dibandingkan dengan media lain
  6. Iklan dapat diupdate setiap saat dengan biaya minimal
  7. Berdasarkan Kekayaan format:
  8. Penggunaan teks, audio, grafik, dan animasi
  9. Permainan, hiburan, dan promosi mudah digabungkan dalam iklan online

6.    Gambarkan berbagai promosi online?
       Berbagai promosi online:
  1. Tombol yakni spanduk kecil yang dihubungkan ke situs Web
  2. BPT (biaya per seribu tayang) yakni Biaya pengiklan membayar untuk setiap 1.000 kali halaman dengan iklan banner dilihat
  3. Kunjungi yakni serangkaian permintaan selama satu navigasi dari sebuah situs Web permintaan untuk jangka waktu tertentu kunjungan agar berakhir
  4. Halaman yakni dokumen HTML
  5. Hit yakni permintaan data dari halaman web atau file
  6. Tampilan iklan yakni jumlah pengguna kali memanggil halaman yang memiliki banner di atasnya selama periode waktu tertentu, yang dikenal sebagai tayangan atau tampilan halaman.
  7. Klik-hitungan yang dibuat setiap kali pengunjung mengklik pada banner iklan untuk mengakses pengiklan situs web (klik iklan dan klik through)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar